Blog Artikel Psikologi

Impotensi. Semua jalan melalui sejarah manusia, sebagian besar masyarakat kita yang didominasi laki-laki. Ego laki-laki tidak pernah mengizinkan mereka untuk mengakui kekhawatiran sekitarnya mereka perhiasan dari kedewasaan '. Paradoksnya, orang-orang yang sangat bertanggung jawab atas penelitian yang dilakukan pada sistem reproduksi wanita dan dibantu dalam pengembangan pembagian kebidanan dan ginekologi dan meskipun semua ini mereka ditolak untuk melakukan penelitian ke dalam diri mereka sendiri.

Alasan lain adalah salah tafsir ajaran Sigmund Freud yang menyebabkan kesimpulan yang salah bahwa sebagian besar masalah seksual pada laki-laki yang didasarkan pada pikiran.

Sementara cabang obat sebagian besar didasarkan pada biologi - studi membuka dengan pemahaman anatomi serta fisiologi bagian tertentu, dan pindah untuk memeriksa apa yang terjadi dalam anatomi kasus atau fisiologi menjadi salah mengakibatkan penyakit (patologi). Sistem reproduksi laki-laki berakar pada psikologi, bukan dalam biologi, yang mengakibatkan kerusakan yang luar biasa.

Ini memberitahu kita mengapa kebanyakan orang yang akrab dengan fakta bahwa dibutuhkan Rangkaian multifaset fenomena sistem neuromuscular untuk mengangkat kaki Anda tetapi tidak mampu memahami bahwa fenomena kompleks sama berlaku dalam kasus mengangkat penis. Kebanyakan orang yang berpendapat bahwa semua yang diperlukan untuk mengangkat penis adalah pikiran jahat.

Meskipun Disfungsi Ereksi (impotensi disfungsi ereksi) dapat mengganggu orang mulai 13-90 dan dihubungkan dengan berbagai macam kondisi medis dan penyakit menyatakan mekanisme yang diperlukan mengarah ke disfungsi ereksi impotensi tidak banyak. Semua ini mungkin tepat diidentifikasi menggunakan teknik kontemporer investigasi Andrologi.

Impotensi disfungsi ereksi seksual mungkin yang paling sedikit dipahami dan kesalahan penanganan dari semua kondisi medis. Beberapa faktor penyebab seperti sebuah negara diinginkan urusan.

1. Ketidaksadaran, mitos, gagasan palsu, rasa bersalah dan takhayul terkait dengan aspek seksual dalam pikiran individu.

2. Ketidaktahuan seksual mengerikan: Karena yang orang masih percaya bahwa impotensi adalah sangat psikologis asal.

Impotensi atau disfungsi ereksi disfungsi ereksi (ED) tetap menjadi gangguan sangat umum yang telah menyebabkan hampir 10% dari penduduk laki-laki. Di atas 40 tahun, hampir 52% dari laki-laki yang terpengaruh. Meskipun demikian kejadian luar biasa, hanya beberapa kasus bisa diketahui.